Saudaraku yang fakir dan teraniaya, jangan pernah putus asa menghadapi kenaikan harga kebutuhan hidup yang terus melonjak akibat kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM). Marilah kita berusaha dengan segenap kemampuan yang kita miliki.
Saudaraku, saya ingin menghangatkan suasana hati kita sebagai kaum teraniaya dengan hadits Rasulallah SAW. Kata Abu Hurairah RA, Nabiallah Muhammad bersabda, “Tiga orang yang doanya pasti terkabulkan; doa orang yang teraniaya, doa seorang musafir dan doa orang tua terhadap anaknya.”
Hal yang sama juga disampaikan Mu’adz bin Jabal RA dengan mengutip perkataan Rasulullah SAW, “Takutlah kepada doa orang-orang yang teraniaya, sebab tidak ada hijab antaranya (orang teraniaya) dengan Allah (untuk mengabulkan).”
Abu Hurairah kembali mengutip perkataan Nabi, “Doanya orang yang teraniaya terkabulkan. Apabila dia seorang durhaka, maka kedurhakaannya akan kembali kepada diri sendiri.”
Mudah-mudahan, hadits Rasulallah yang saya sampaikan ini bisa membuat kita kaum teraniaya yang terhimpit oleh beban hidup bisa tergugah. Kita bisa lebih sabar dan terus berdoa. Allah pasti akan mengabulkan. Firman Allah, “Faidza Saalaka ‘Ibadi Anni Fainni Qorib. Ujibu Da’watadda’i Idza Da’an. Falyastajibuli…”
Syaikh Al-Mubarak Furi mengutip Imam Al-Madzhari berpesan, hanya orang yang bosan dalam berdoa yang doanya tidak terkabulkan. Maka berdoalah terus, sebab doa adalah ibadah baik dikabulkan atau tidak.
Saudaraku, saya ingin menghangatkan suasana hati kita sebagai kaum teraniaya dengan hadits Rasulallah SAW. Kata Abu Hurairah RA, Nabiallah Muhammad bersabda, “Tiga orang yang doanya pasti terkabulkan; doa orang yang teraniaya, doa seorang musafir dan doa orang tua terhadap anaknya.”
Hal yang sama juga disampaikan Mu’adz bin Jabal RA dengan mengutip perkataan Rasulullah SAW, “Takutlah kepada doa orang-orang yang teraniaya, sebab tidak ada hijab antaranya (orang teraniaya) dengan Allah (untuk mengabulkan).”
Abu Hurairah kembali mengutip perkataan Nabi, “Doanya orang yang teraniaya terkabulkan. Apabila dia seorang durhaka, maka kedurhakaannya akan kembali kepada diri sendiri.”
Mudah-mudahan, hadits Rasulallah yang saya sampaikan ini bisa membuat kita kaum teraniaya yang terhimpit oleh beban hidup bisa tergugah. Kita bisa lebih sabar dan terus berdoa. Allah pasti akan mengabulkan. Firman Allah, “Faidza Saalaka ‘Ibadi Anni Fainni Qorib. Ujibu Da’watadda’i Idza Da’an. Falyastajibuli…”
Syaikh Al-Mubarak Furi mengutip Imam Al-Madzhari berpesan, hanya orang yang bosan dalam berdoa yang doanya tidak terkabulkan. Maka berdoalah terus, sebab doa adalah ibadah baik dikabulkan atau tidak.
kritis, konstruktif dan solutif